Bersamaan dengan momentum masa kerja di departemennya, Menkominfo Tifatul Sembiring mencoba langsung layanan telekomunikasi desa terpecil yang dikenal lewat program Universal Service Obligation (USO).
Pada kesempatan itu, Tifatul lakukan test call Desa Berdering di Kecamatan Alur Birugo Tigo Boleh, Bukit Tinggi, Sumatera Barat. Wilayah ini adalah bagian dari 1.800 desa di Sumbar yang terlayani akses telekomunikasi dan informatika.
“Desa Dering dan Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) merupakan wujud pemerintah dalam pemerataan akses informasi,” kata Tifatul, pada keterangannya, 25 Oktober 2010.
Tifatul menilai, kebutuhan untuk mengikuti perkembangan di bidang TI sangat penting meski secara demografis, wilayah Indonesia sangat luas dan memiliki tingkat sosial masyarakat yang beragam.
Seperti diketahui, lewat surat No. 60 dan 69/PL-USO/PAKET/BTIP-BLU/KOMINFO/1/2009, Telkomsel diputuskan sebagai pemenang lelang USO. Adapun wilayah paket USO yang dicakup tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, dan Kalimantan.
“Penggelaran program USO di Sumatera Barat merupakan salah satu upaya Telkomsel untuk melayani lebih dari 25.000 desa di wilayah tersebut,” kata Bambang Utomo, VP Special Area Development Telkomsel, pada kesempatan yang sama.
Di desa USO, Telkomsel menghadirkan Pusat Layanan Telekomunikasi dan Informasi Pedesaan (Pusyantip) dan Portal Lumbung Desa.
Seluruh nomor Fixed Wireless Telephone (FWT) di seluruh desa USO dapat berbagi informasi via SMS seperti kebutuhan pupuk, bibit, hasil panen, hasil laut, dan lain-lain yang akan diteruskan ke Portal Lumbung Desa dan situs internet.
Sejauh ini, Telkomsel telah membangun jaringan telekomunikasi di 24.051 desa. Untuk itu, pemerintah kembali mempercayakan penggelaran jaringan USO di 1.400 desa tambahan.
“Aliran informasi dan komunikasi semakin optimal dengan dibentuknya Desa Pinter (Desa Punya Internet) yang dilengkapi fasilitas komputer dan akses internet,” kata Bambang.
Melalui program ini, ucap Bambang, masyarakat dapat mencari informasi apapun yang bermanfaat untuk menghilangkan kesenjangan informasi dan pendidikan. “Saat ini sudah terdapat 3 Desa Pinter di setiap propinsi,” ucapnya.
Sumber
VIVAnews
Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar