Selasa, 31 Agustus 2010

Lebaran 2010: Trafik SMS Masih Tertinggi

Kurang lebih dua minggu menjelang Hari Raya Idul Fitri 1431H, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memaparkan perkiraan pertumbuhan trafik telekomunikasi selular nasional, termasuk suara, teks (SMS) dan data dari tiga operator selular terbesar saat Lebaran nanti.

Menurut keterangan resmi Kemkominfo, PT Telkomsel Tbk (Telkomsel), sebagai pemimpin pemilik pangsa pasar terbesar sementara, memperkirakan trafik suaranya meningkat 25 persen dari 884 juta menit (kondisi normal 2010), menjadi 1,1 miliar menit.

Untuk trafik SMS, anak perusahaan TelkomGroup itu memproyeksi pertumbuhan 50-60 persen dari 727 juta SMS (kondisi normal 2010), menjadi 1,1 miliar SMS. Sedangkan data akan meningkat 30-40 persen dari 32 TB (kondisi normal 2010) menjadi 45 TB.

Sementara itu, PT XL Axiata Tbk (XL) memprediksi trafik suaranya meningkat 30 persen dari 510 juta menit (kondisi normal 2010) menjadi 663 juta menit. Trafik SMS dan data pun demikian, diperkirakan naik 30 persen dari kondisi normal menjadi 611 juta SMS dan 11,2 TB.

Khusus BlackBerry, operator berpelanggan 35,2 juta itu mengantisipasi trafik dengan memperbesar kapasitas bandwidth ke server RIM menjadi 800 Mbps.

Beralih ke PT Indosat Tbk (Indosat), trafik suara diperkirakan akan meningkat 130 persen dibandingkan Lebaran tahun lalu yang mencapai 200 juta menit, menjadi 460 juta menit. Sedangkan SMS dan data yang masih menjadi layanan primadona diprediksi tumbuh 200 persen dari 378 juta SMS (Lebaran 2009) menjadi 1,1 miliar SMS, sedangkan data dari 18 TB (Lebaran 2009) menjadi 54 TB.

Khusus BlackBerry, sebagai antisipasi lonjakan trafik, perusahaan yang 65 persen saham kepemilikannya dikuasai Qatar Telecom itu telah mempersiapkan kapasitas koneksi ke RIM sebesar 1Gbps.

Meskipun baik buruknya kualitas layanan telekomunikasi sangat tergantung kesiapan para penyelenggara telekomunikasi di saat suasana Lebaran 2009 ini, namun demikian Kementerian Kominfo dan BRTI mengimbau masyarakat untuk dapat menggunakan layanan telekomunikasi secara efisien.

"Jika jaringan yang digunakan sedang penuh, baik itu di sisi pengguna maupun di sisi lawan, tunggu beberapa saat sebelum mencoba menghubungi lagi. Ini untuk menghindari jaringan menjadi overload," kata Gatot S Dewa Broto, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo, Selasa 31 Agustus 2010.

Selain itu, dalam mengirimkan SMS ucapan Selamat Hari Raya hendaknya tidak dilakukan secara broadcast yang sangat berlebihan jumlahnya atau masif ke semua handai taulan, kerabat maupun relasi.

"Sebaiknya bertahap karena dapat dibayangkan bagaimana antrian di SMS Gateway mengingat saat ini nomor telepon selular telah mencatat angka di atas 174 juta di Indonesia," pungkas Gatot. (hs)



Sumber
VIVAnews

Website yang berhubungan :
Tentang Aku
Sentuhan Rohani
Trik and Tips
Info Pendidikan
Info Kesehatan
Forum Di Web
Puisi-Puisi Ku

Tidak ada komentar: