Rabu, 28 Juli 2010

Matari Singa Jaya Himat, Prasasti Tembaga Panjang dari Palembang

Oleh : Tim Wacana Nusantara

Prasasti dari tembaga ini mungkin salah satu prasasti yang unik yang pernah ditemukan di wilayah Sumatra. Berbeda dengan prasasti-prasasti lainnya (Kedukan Bukit, Talang Tuwo, Kota Kapur) yang bertuliskan aksara Pallawa, Prasasti Pelembang ini menggunakan aksara Rencong dan teksnya cukup panjang dibandingkan prasasti-prasasti yang disebutkan sebelumnya.

Oleh Iskandar (1996: 23), prasasti yang ditemukan di Palembang ini disebut Prasasti Pun Matari Singa Jaya Himat, berdasarkan “tokoh utama” yang tertera pada prasasti, atau Prasasti Palembang. Ia menyebutkan bahwa prasasti ini sezaman dengan Majapahit, sekitar abad ke-13 hingga ke-15, dan merupakan kelanjutan tradisi Sriwijaya (aksara Rencong pun dinilai merupakan perkembangan aksara Pallawa dengan pengaruh aksara Jawa, dan masih digunakan hingga awal abad ke-20). Bahasanya dianggap sebagai Melayu Kuno.

Prasasti ini telah diberi transkripsi dan terjemahannya dalam Koninklijk Koloniaal Instituut Amsterdam, Mededeelingen XXIX, Afdeeling Volkenkunde, no. 4, Aaneinsten 1931-32. Selanjutnya, C. Hooykaas pun menerbitkannya dalam Perinstis Sastera, 1951.

Selengkapnya di:
http://www.wacananusantara.org/2/674/matari-singa-jaya-himat,-prasasti-tembaga-panjang-dari-palembang

Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html

Tidak ada komentar: