Minggu, 04 Juli 2010

AOC V22+ Review


TVP Technology Ltd. merupakan salah satu produsen yang segera menghadirkan produk monitor LED ke pasaran Indonesia. Produsen tersebut menghadirkan monitor LED pertamanya bertepatan pada pameran Festival Komputer Indonesia, tahun 2009 lalu.

Di tahun 2010 ini, produsen yang menggelar produk dengan merek AOC tersebut kembali menghadirkan produk terbarunya. Seri barunya, yakni V22+ merupakan monitor LED berukuran diagonal 22 inci, dengan ketebalan tak sampai 2 cm.

Sebagai informasi, AOC V22+ merupakan pengembangan dari AOC V22 yang pertamakali diperkenalkan ke pasar pada pertengahan Juni setahun yang lalu.

Desain

Menggunakan frame dengan finishing glossy piano black, dari sisi penampilan, monitor ini lebih mirip TV LCD dibandingkan monitor untuk komputer desktop. Uniknya, seperti layaknya monitor notebook, pada monitor ini juga tersedia kamera 1,3 megapiksel untuk video conference.

Untuk dudukannya, monitor ini menggunakan dudukan dari bahan kaca yang membuatnya tampak elegan. Akan tetapi, meski cukup tebal, pengguna perlu berhati-hati agar dudukan tersebut tidak retak atau pecah. Untungnya pemasangan dudukan serta pengunci dudukan dengan monitor sangat mudah dilakukan.

Sayangnya, di bagian belakang tidak ada wall mount holes. Artinya, monitor ini tidak bisa ditempel di dinding.

Untuk konektivitas, pada monitor ini tersedia port D-Sub 15 pin standar tanpa ada port DVI. Meski demikian, port HDMI sudah disediakan untuk mendukung perangkat audio video terkini.

Pada bagian belakang, tersedia speaker yang pengaturan volumenya bisa dilakukan lewat panel on screen display (OSD). Kontrol OSD-nya sendiri cukup dilakukan lewat tombol empat arah yang melingkari tombol on off di sebelah kanan bawah.

Spesifikasi

Sama seperti monitor 22 inci AOC yang pernah kami uji coba beberapa waktu lalu, layar yang digunakan dibalut lapisan anti glare untuk menghilangkan pantulan cahaya. Berikut ini spesifikasi AOC V22+:

Ukuran layar

: 22 inci wide

Lebar tampilan

: 55,8 cm

Format tampilan

: 16:10

Kecerahan

: 250cd/m2

Rasio kontras

: 1.000.000:1

Ukuran piksel/dot pitch

: 0,282 x 0,282

Area display

: 473,76 x 296,10 milimeter

Sudut pandang

: 170/160 derajat

Respons time

: 2 milidetik

Resolusi maksimum

: 1680x1050@65Hz

Dimensi

: 526 x 438,8 x 190

Berat

: 3,8 kg

Menu OSD yang digunakan pada AOC V22+ tidak berbeda dengan menu pada seri 22 inci lainnya yakni 2230Fh. Menu OSD menyediakan pilihan Luminance, Image Setup, Color Temp, Color Boost, Picture Boost, OSD Setup, Extra, dan Reset.

Uji Coba

Saat digunakan, pilihan modus Eco Mode pada opsi Luminance di menu OSD memudahkan pengguna ketika menyesuaikan monitor dengan penggunaannya. Opsi ini juga memiliki shortcut pada tombol empat arah atas.

Saat memainkan game, kemampuan gray to gray 2 milidetik yang dimiliki membuat monitor dapat menampilkan frame pada game first person shoot, misalnya, dengan lebih tajam. Demikian pula saat menyaksikan video HD pada layar. Sayangnya, resolusi maksimal yang hanya 1680 x 1050 menandakan monitor ini tidak mendukung resolusi Full HD.

LED backlit yang digunakan pada layar juga membuat monitor ini dapat bekerja dengan daya yang lebih hemat. Saat bekerja, daya maksimal yang disedot hanyalah 28 watt. Adapun saat standby, daya yang diambil tak sampai 1 watt.

Di Indonesia, AOC V22+ didistribusikan oleh Mega Komputindo Lestari dengan harga kisaran Rp 2,6 juta. Garansi penuh, baik service, spare parts, termasuk panel disediakan selama 3 tahun oleh distributornya.

Kelebihan:

- Tipis, layar LED hemat energi

- Kamera web

Kekurangan:

- Belum mendukung Full HD

- Dudukan elegan namun ringkih



Sumber
VIVAnews

Mau dapat uang Gratis, dapat kan di http://roabaca.com/forum/index.php/topic,87.0.html

Tidak ada komentar: